Model Penjernih Air Hujan Untuk Air Bersih

  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
166Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Menabung air hujan adalah salah satu upaya untuk mengendalikan kekurangan air dimusim kemarau. Sistem penjernih air hujan menjadi air bersih ini adalah rangkaian kegiatan gerakan menabung air hujan dan menggunakannya kembali untuk konservasi air tanah serta kebutuhan sehari-hari. Desa Arjosari mengalami kekurangan air bersih pada saat musim kemarau, maka dari itu peneliti membuat sistem penjernih air ini dengan memanfaatkan air hujan. Metode yang digunakan adalah tandon air kemudian pipa penjernih yang terdiri dari Zeolit, kerikil, Arang, ijuk dan spoons. Hasil analisa yang telah dilakukan dilaboratorium menggunakan parameter logam metode AAS (atomic absorbance spectrofotometri), parameter anion (spectrofotometer uv vis), dan parameter fisik (water quality checker dan tss meter). Didapatkan rata-rata nilai untuk pH 6,71, TSS 0, TDS 40,3, CaCO3 0, kandungan besi 0,032, Mangan 0,113. Dilihat dari hasil pengujian yang telah dilakukan, hasil yang diperoleh memenuhi persyaratan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 2. 492/Menks/PER/IV/2010. Air tersebut dapat dipergunakan sebagai syarat untuk menggunakan air bersih.

Cite

CITATION STYLE

APA

Dara Lufira, R. … Ahmad Fauzi, D. (2021). Model Penjernih Air Hujan Untuk Air Bersih. Jurnal Teknik Pengairan, 12(1), 61–70. https://doi.org/10.21776/ub.pengairan.2021.012.01.06

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free