Tujuan Utama - Tulisan ini bertujuan menganalis kecenderungan pemilihan praktik manajemen laba perusahaan keluarga/nonkeluarga Metode – Peneliti mengumpulkan bukti-bukti empiris atas perusahaan yang sahamnya telah tercatat pada Bursa Indonesia, setidaknya tahun 2017-2019. Model regresi logistik digunakan untuk menguji pilihan manajemen laba. Temuan Utama - Bukti empiris mengungkap bahwa mayoritas perusahaan -perusahaan di Indonesia adalah perusahaan keluarga. Lebih lanjut, studi ini membuktikan bahwa dibanding dengan perusahaan non keluarga, perusahaan keluarga lebih memilih manajemen laba akrual daripada manajemen laba ril. Akan tetapi ketika ukuran perusahaan meningkat, perusahaan keluarga mulai beralih kepada pilihan manajemen laba ril. Implikasi Teori dan Kebijakan – Hasil pengujian mendukung bahwa teori socioemotional wealth menjelaskan dengan baik praktik manajemen laba dari bisnis keluarga dan nonkeluarga. Hasil studi bermanfaat bagi auditor dalam menilai risiko salah saji laporan keuangan. Kebaharuan Penelitian - Sejauh diketahui penulis riset mengenai pilihan manajemen laba belum dilakukan di negara-negara berkembang yang didominasi oleh perusahaan keluarga.
CITATION STYLE
Purba, G. K., & Umboh, V. B. (2021). EARNINGS MANAGEMENT PRACTICES OF FAMILY AND NON-FAMILY ENTITIES. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 12(1). https://doi.org/10.21776/ub.jamal.2021.12.1.05
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.