Pelatihan Pengembangan Blended Learning Melalui Model Flipped Classroom : Model Pembelajaran Alternatif di New Normal Era

  • Novianti H
  • Rukminingsih R
N/ACitations
Citations of this article
10Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Blended-flipped classroom merupakan penerapan model blended learning yang dilaksanakan dengan model flipped classroom. Pengertian blended learning adalah mengombinasikan antara pembelajaran tatap muka ( face to face ) dan daring /online learning dengan memanfaatkan teknologi. Pembelajaran yang menggunakan model flipped classroom, aktivitas belajarnya dibalik, bahan ajar dan konsep tidak disampaikan oleh pendidik di ruang kelas, namun materi disiapkan oleh pendidik kemudian dibagikan kepada peserta didik. Namun belum maksimal dalam menentukan perencanaan model pembelajaran yang sesuia dengan kondisi pembelajarann new normal era. Namun, permasalahan yang terjadi saat ini adalah minimnya pengetahuan guru dalam mengembangkan blended learning contohnya adalah model flipped classroom dan media daring lainnya.Berdasarkan permasalahan diatas program pengabdian masyarakat STKIP PGRI Jombang ini bertujuan memberikan pelatihan pengembangan blended learning melalui penerapan model flipped classroom bagi guru SDN Tanjunggunung. Peserta pengabdian adalah guru-guru SDN Tanjunggunung berjumlah 14 orang guru. . Metode pelaksanaan pengabdian akan dilakukan dengan lima tahap. Tahap (1) persiapan awal (survei tempat dan penginstalan tablet), tahap (2) pembuatan worksheet pelatihan blended learning melalui flipped classroom , (3) Pelaksanaan Kegiatan (Pemberian materi blended learning melalui flipped classroom), (4) Praktik (pelaksanaan blended learning melalui flipped classroom) dan (5) Output (pengembangan blended learning melalui model flipped classroom) yang akan didesiminasikan pada jurnal nasional.

Cite

CITATION STYLE

APA

Novianti, H., & Rukminingsih, R. (2021). Pelatihan Pengembangan Blended Learning Melalui Model Flipped Classroom : Model Pembelajaran Alternatif di New Normal Era. J-ADIMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 9(2), 60–64. https://doi.org/10.29100/j-adimas.v9i2.2081

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free