ABSTRAK Banyuwangi adalah salah satu Kabupaten yang terletak di ujung timur pulau jawa dan identik dengan sebutan sunrise of java. Kabupaten Banyuwangi memiliki potensi sumberdaya arkeologi sangat beragam meliputi pada masa pra-sejarah, masa sejarah (kuno/ klasik), masa colonial, dan masa Islam. Adapun yang dikaji dalam penelitian ini, meliputi: 1) Peninggalan Neolitik Kendenglembu; 2) Situs Neolitik Kendenglembu sebagai sumber belajar sejarah. Penelitian ini menggunakan model penelitian deskriftif kualitatif dengan tahapan sebagai berikut: 1) Penentuan Lokasi Penelitian; 2) Instrumen Penelitian; 3) Metode Pengumpulan Data; 4) Teknik Validasi Data; 5) Teknik Analisis Data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sumberdaya arkeologi yang terdapat di Desa Karangharjo/ Situs Kendenglembu memiliki potensi sebagai pariwisata sejarah. Selain itu sumberdaya arkeologi Situs Kendenglembu juga menyimpan nilai-nilai pendidikan yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber belajar sejarah diintegrasikan ke dalam silabus kurikulum pada kelas X dan XII. Untuk penerapannya dalam pembelajaran sejarah dapat dilakukan dengan metode karyawisata/pariwisata sejarah. Pengintegrasiannya ke dalam perangkat pembelajaran, yakni silabus yang dipakai oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar SMA di Kabupaten Banyuwangi sesuai dengan Kompetensi Dasar (KD) dan materi pokok yang disesuaikan dengan benda-benda peninggalan sejarah yang ada pada Situs Kendenglembu.
CITATION STYLE
I Kadek Yudiana, & Mahfud. (2023). KENDENGLEMBU NEOLITHIC SITE AS A RESOURCE OF HIGH SCHOOL HISTORY LEARNING IN BANYUWANGI REGENCY. Santhet (Jurnal Sejarah Pendidikan Dan Humaniora), 7(1), 108–120. https://doi.org/10.36526/santhet.v7i1.2787
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.