Mitra pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ibu hj. Jamilah sebagai pemilik usaha rumahan keripik singkong. Keripik singkong yang diproduksi mitra memiliki citarasa gurih yang enak, namun sayang usaha ini kurang berkembang dan terkesan seadanya. Desain kemasan sangat sederhana,tidak memiliki ijin usaha dan ijin BPOM, pemasaran yang masih terbatas di warung-warung sekitar tempat produksi (rumah) mitra, serta kurangnya pengetahuan dalam promosi produk. Disisi lain, pasar produk makanan ringan di Banjarmasin sebenarnya masih terbuka lebar. Dengan dukungan yang tepat, produk mitra ini masih berpeluang menembus pasar modern seperti minimarket atau toko oleh-oleh. Solusi yang diberikan berupa sosialisasi tentang pentingnya legalitas produk, sosialisasi tentang pentingnya kemasan produk, pendampingan pengembangan desain kemasan, serta pelatihan dan pemberian alat untuk mengemas produk dengan lebih baik. Metode yang telah digunakan berupa penyuluhan, dan workshop. Luaran dari kegiatan ini berupa meningkatnya pengetahuan dan kesadaran mitra akan pentingnya legalitas usaha (PIRT dan BPOM), Meningkatnya pengetahuan dan kesadaran mitra akan pentingnya pengemasan yang baik, Desain kemasan produk yang menarik, Satu unit mesin hand sealer sebagai pengganti pelita/obor dalam usaha menjaga kebersihan produk, serta artikel pada jurnal pengabdian masyarakat yang dikelola Politeknik Negeri Banjarmasin.
CITATION STYLE
Wardiah, I., Subandi, S., Kusitini, S., & Noor, M. H. (2020). MENINGKATKAN DAYA SAING PRODUK USAHA RUMAHAN KERIPIK SINGKONG. Jurnal IMPACT: Implementation and Action, 2(2), 17. https://doi.org/10.31961/impact.v2i2.847
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.