Abstrak— Redesain pondok pesantren Sultan Hasanuddin di Kabupaten Gowa Sulawesi-Selatan dilakukan dengan pertimbangan bahwa landscape pada kawasan tersebut yang tidak tertata sehingga diperlukan pembenahan agar dapat tercapai elemen perancangan yang baik. Metode yang dilakukan dalam redesen pondok pesantren ini adalah studi literatur mengupulkan data, studi presentatif melalui internet, dan studi lapangan dengan melakukan survey langsung ke lapangan dan mengamati lingkungan objek serta faktor-faktor pendukung dengan meninjau langsung pada pondok pesantren . Langka awal yang dilakukan ialah dengan menganalisis tata guna lahan, bentuk dan massa bangunan, sirkulasi dan parkir, pedestrian, aktivitas pendukung, papan iklan, preservasi, dan konservasi. Kemudian dilakukan juga desain kembali bangunan mesjid, aula, gedung guru, ruang kelas, gor, asrama, ruang praktikum, laboratorium bahasa arab dan bahasa inggris, perpustakaan, dapur, koperasi, warung internet, ruang kursus komputer, dan poliklinik.
CITATION STYLE
Arfan, T., Ersina, S., & Irham, I. (2016). REDESAIN KAWASAN PONDOK PESANTREN SULTAN HASANUDDIN DI KABUPATEN GOWA SULAWESI SELATAN. Nature : National Academic Journal of Architecture, 3(1), 81–90. https://doi.org/10.24252/nature.v3i1a8
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.