Kegiatan pengabdian dilatar belakangi dengan rendahnya tingkat kelenturan tubuh Mahasiswa STKIP Rokania Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan Rekreasi. Memulai materi perkuliahan praktek dengan gerakan peregangan, terlihat gerak tubuh mahasiswa tidak lentur melakukan gerakan gerakan peregangan yang diinstruksikan, seperti mencium lutut pada posisi berdiri maupun duduk, gerakan membuka selangkangan selebarnya sampai menyentuh lantai atau tanah, mengangkat kaki ke atas lurus, dll. Hal ini disebabkan karena mahasiswa jarang melakukan gerakan yang melatih kelenturan tubuhnya. Kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat membuat mahasiswa mengetahui bentuk-bentuk gerakan latihan kelenturan tubuh yaitu melalui gerakan stretching yang merupakan bentuk latihan fleksibilitas, diantaranya stretching secara statis, balistik dan proprioceptive neuromuscular facilitation (PNF). Mengetahui kelenturan tubuh, mahasiswa melakukan pengukuran kelenturan dengan tes model duduk raih (Sit And Reach). Pelaksanaan pelatihan mengunakan metode deskriptif yaitu memaparkan hasil kegiatan secara statistik deskriptif persentase. Disimpulkan, bahwa kegiatan pelatihan meningkatkan pengetahuan mahasiswa terhadap latihan kelenturan yaitu gerakan stretching. Dimana, latihan gerakan stretching meningkatkan kelenturan tubuh Mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan Rekreasi STKIP Rokania yang dikategorikan baik.
CITATION STYLE
Indah, D., Mulyadi, H., Rahman, A., & Ardiansyah. (2022). PELATIHAN KELENTURAN TUBUH BAGI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN REKREASI STKIP ROKANIA. JURNAL MASYARAKAT NEGERI ROKANIA, 3(1), 174–181. https://doi.org/10.56313/jmnr.v3i1.111
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.