ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA AKTIF FRAKSI ETANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata Linn) SEBAGAI PENGHAMBAT OKSIDASE XANTHINE

  • Slamet S
  • Simanjuntak P
N/ACitations
Citations of this article
56Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Annona muricata Linn (Sirsak) sudah digunakan masyarakat untuk pengobatan berbagai penyakit seperti kanker, diabetes, gout dan lainnya. Khasiat sirsak juga telah dipelajari adalah sebagai antioksidan, antigout, antibakteri, antimalaria, antimollusca, analgesik, antiinflamasi, antiparasit, antihipertensi, dan antidepresi. Gout adalah penyakit degeneratif yang penderitanya sangat terganggu. Gout sangat berkaitan banyaknya asam urat pada peredaran darah dan pengendapan pada persedian tulang. Prevalensi gout cenderung meningkat di masa depan dan telah menyerang usia muda. Prevalensi gout di Indonesia telah menyerang usia di bawah 34 tahun yaitu sebesar 32% dan tertinggi terjadi pada populasi di Minahasa sebesar 29,2%. Tujuan penelitian ini menentukan aktifitas penghambatan terhadap enzim xantin oksidase oleh beberapa ekstrak Annona muricata Linn (sirsak ). Ekstrak hasil terbaik dari uji ini dilakukan pemisahan dengan kromatografi kolom dan kromatografi preparatif untuk mendapatkan fraksi dengan senyawa aktif yang lebih sedikit. pada pemisahan terakhir didapat 3 fraksi dan diuji lagi dengan uji aktivitas penghambatan terhadap xantine oksidase. Hasil pengujian tersebut didapat fraksi E.4.1.3 dengan IC50 0,02 ppm. Fraksi E.4.1.3 dilakukan analisa secara LC_MS dan FT-IR untuk menentukan zat yang menghambat aktivitas xanthine oxidase. Hasil yang diperoleh dan dikaitan dengan data yang ada bahwa zat ini diduga Quercetin 3- (2-galloylglucosida). Kata kunci : Anonna muricata Linn, xantin oksidase, xantin, inhibisi asam urat, Quercetin 3- (2- galloylglucosida)

Cite

CITATION STYLE

APA

Slamet, S., & Simanjuntak, P. (2018). ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA AKTIF FRAKSI ETANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata Linn) SEBAGAI PENGHAMBAT OKSIDASE XANTHINE. Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi, 7(1). https://doi.org/10.30591/pjif.v7i1.742

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free