Penyakit hipetensi tidak mengenal usia dikarenakan masih kurannya pengetahuan dan pola hidup yang tidak sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsumsi buah pisang terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimental, dengan jumlah populasi dan sampel sebanyak 116 lansia yang terkena hipertensi. Dari beberapa diperoleh sampel sebanyak 30 sampel. Analisis data yang digunakan menggunakan Uji Paired Sample T Test. Tekanan darah sebelum mengkonsumsi pisang pada Lansia dengan Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Kibang Budi Jaya Kecamatan Lambu Kibang Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2020 rata-rata tekanan darah sistolik 147,33 mmHg, sedangkan rata-rata tekanan darah diastolik adalah sebesar 93,33 mmHg. Tekanan darah sesudah mengkonsumsi pisang pada Lansia dengan Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Kibang Budi Jaya Kecamatan Lambu Kibang Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2020 mengalami penurunan rata-rata tekanan darah sistolik 138,83 mmHg, sedangkan rata-rata tekanan darah diastolik 84,83 mmHg. Konsumsi buah pisang ambon mempunyai pengaruh yang signifikan untuk menurunkan tekanan darah pada lansia yang menderita hipertensi.
CITATION STYLE
Mustofa, F. L., Ulfa, A. M., Putri, N., & Husna, I. (2021). PENGARUH KONSUMSI BUAH PISANG AMBON (Musa paradisiaca) TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KIBANG BUDI JAYA KECAMATAN LAMBU KIBANG KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT. Jurnal Medika Malahayati, 5(1), 53–58. https://doi.org/10.33024/jmm.v5i1.4119
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.