IDENTITAS ETNIK DAN DINAMIKA POLITIK LOKAL ORANG MAKEANG DI TERNATE

  • Umar J
N/ACitations
Citations of this article
21Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis permainan strategi politik, dan reproduksi identitas kekinian orang Makeang dalam hubungan dengan sejarah “Maloku Kie Raha”. Penelitian ini dilakukan di kota Ternate, Provinsi Maluku Utara. Jenis penelitian ini adalah Kualitatif dengan mendeskripsikan secara mendalam tentang sejarah, dinamika politik lokal dan reproduksi identitas dan kekuasaan orang Makeang. Teknik pengumpulan data adalah wawancara mendalam, observasi, studi pustaka, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan, wilayah Makeang secara historis merupakan kerajaan pertama dari empat kesultanan Moloku Kie Raha (Ternate, Tidore, Moti dan Makeang) pada abad 13 yang dilatarbelakangi hubungan perkawinan antara Djafar Sadek dan Siti Nursifa Putri Kahyangan. Dari hasil pernikahan itu lahirlah putra pertama bernama Muhammad Bakir, yang kemudian ditetapkan sebagai raja Makeang yang berkuasa di Makeang. Sementara dari konteks kekinian, orang Makeang secara politik cenderung mendominasi pentas politik di Ternate. hal ini terlihat dengan eksistensi orang Makeang yang duduk sebagai anggota legislatif Kota. Bahkan, Walikota pertama Ternate dan Gubernur pertama Maluku Utara adalah orang Makeang, adalah Thaib Armayin.  Kata Kunci: Makeang, Identitas Etnik, Dinamika Politik Lokal.Â

Cite

CITATION STYLE

APA

Umar, J. (2019). IDENTITAS ETNIK DAN DINAMIKA POLITIK LOKAL ORANG MAKEANG DI TERNATE. Humano: Jurnal Penelitian, 10(1), 354–363. https://doi.org/10.33387/humano.v10i1.1345

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free