Energi selalu dibutuhkan oleh umat manusia. Tanpa energi keberlangsungan hidup tidak akan berjalan mengingat semakin hari kebutuhan akan energi semakin meningkat. Energi tidak dapat diciptakan, oleh karena itu energi yang ada harus dimanfaatkan dan digunakan sehemat mungkin. Selain permasalahan kelangkaan bahan bakar yang berasal dari fossil (BBM dan gas), di Indonesia juga sedang mengalami permasalahan sampah. Adanya penumpukan sampah plastik dan permasalahan dalam pengolahannya, menyebabkan timbulnya polusi dan pencemaran sampai munculnya berbagai penyakit yang berasal dari sampah. Tujuan dari PKM ini adalah untuk membantu mengurangi permasalahan sampah dengan pemanfaatan sampah plastik menjadi salah satu sumber energi alternatif sebagai bahan bakar. Metode yang digunakan adalah percontohan pengolahan limbah plastik menjadi bahan bakar alternatif. Limbah plastik yang dibiarkan tanpa penanganan dapat menimbulkan permasalahan pada lingkungan. Limbah plastik yang diolah menjadi bahan bakar alternatif ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai bahan bakar pada motor mereka sehingga menghemat pembelian bensin. Jika dibina dengan baik, bahan bakar alternatif dari limbah plastik ini dapat dijual sehingga menjadi penghasilan tambahan bagi masyarakat. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya pembinaan masyarakat usia produkstif agar dapat beraktivitas yang positif dan memberikan penghasilan tambahan. Dengan mensosialisasikan pengetahuan dan teknologi dalam pemanfaatan limbah plastik maka masyarakat desa Petir, Serang dapat memperoleh bahan bakar yang dapat langsung digunakan untuk motor mereka sehingga menghemat pembelian bensin sekaligus dapat menjadi penghasilan tambahan bagi masyarakat setempat.
CITATION STYLE
Samsol, S., Setiati, R., Wijayanti, P., & Ginting, M. (2021). PELATIHAN PENGOLAHAN SEDERHANA LIMBAH PLASTIK MENJADI BAHAN BAKAR MINYAK DI DESA PETIR, SERANG – BANTEN. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMIN), 3(2). https://doi.org/10.25105/jamin.v3i2.10382
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.