Usahatani Cabai Rawit merupakan kegiatan yang memiliki risiko mengingat harga komoditas yang sangat berfluktuatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko harga dan pendapatan usahatani Caba Rawit di Kabupaten Kediri. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive yaitu di Desa Pagu, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 64 responden. Metode analisis data yang digunakan untuk mengetahui tingkat risiko adalah dengan cara menentukan nilai koefisien variasi (KV). Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa tingkat risiko harga dan pendapatan di lokasi penelitian tergolong tinggi dengan nilai KV lebih dari 0,5. Untuk mengantisipasi risiko harga dan pendapatan petani dapat menggunakan alternatif kombinasi input yang meminimalisasi biaya dan menjalin sistem kemitraan dalam pemasaran produk hasil panen. Dengan demikian petani dapat berusahatani dengan lebih aman dan terjamin dari risiko usahatani.
CITATION STYLE
Rianti, T. S. M., & Maula, L. R. (2023). Analisis Risiko Harga dan Pendapatan Usahatani Cabai Rawit di Kabupaten Kediri. Jurnal Agrimanex: Agribusiness, Rural Management, and Development Extension, 3(2), 149–158. https://doi.org/10.35706/agrimanex.v3i2.8671
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.