Remaja merupakan masa transisi menjadi dewasa. Pada masa remaja terjadi perubahan dimana kondisi tersebut dinamakan masa pubertas yaitu salah satunya menstruasi. Masalah yang biasa dialami oleh remaja perempuan saat menstruasi adalah dysmenorrhea. Dysmenorrhea dapat memberikan dampak yang buruk dalam prestasi dibidang akademik maupun non akademik. Tujuan studi kasus ini untuk mengetahui penurunan dysmenorrhea menggunakan kompres air hangat. Subjek studi kasus ini adalah remaja perempuan yang mengalami dysmenorrhea berjumlah 2 orang di dapatkan sesuai kriteria inklusi. Hasil studi kasus pada kedua subyek menunjukkan setelah dilakukan implementasi kompres air hangat selama 3 hari di dapatkan adanya penurunan rerata skala nyeri sebesar 4. Kompres air hangat mampu menurunkan intensitas dysmenorrhea, oleh karena itu direkomendasikan untuk perempuan kompres air hangat sebagai salah satu cara alternatif non-farmakologi untuk mengurangi dysmenorrhea secara mandiri.
CITATION STYLE
Patmawati, I. D., & Pawestri, P. (2022). Penurunan Dysmenorrhea Menggunakan Kompres Air Hangat. Ners Muda, 3(3), 243. https://doi.org/10.26714/nm.v3i3.8452
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.