Pengaruh perbedaan kadar salinitas terhadap daya tetas telur tiram mutiara (Pinctada maxima) di Teluk Kupang

  • Mandosa W
  • Linggi Y
  • Santoso P
N/ACitations
Citations of this article
15Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tiram mutiara (Pinctada maxima) menjadi salah satu spesies laut yang menjadi primadona dengan nilai jual yang sangat potensial. P. maxima di perairan Indonesia dikenal menghasilkan mutiara dengan ukuran cukup besar. Pada proses perkembangbiakannya, suhu dan salinitas merupakan hal utama dalam penetasa telur. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbedaan kadar salinitas terhadap daya tetas telur tiram mutiata (P. maxima) di teluk Kupang. Penelitian ini dilakukan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL), dimana terdapat 3 perlakukan yaitu 28 ppt, 31 ppt, 34 ppt, dengan 3 kali ulangan. Hasil yang didapatkan adalah penggunaan salinitas yang berbeda tidak berpengaruh nyata terhadap daya tetas telur. Namun berdasarkan hasil penelitian, nilai tertinggi pada salinitas 31 ppt dengan nilai 66,10%.

Cite

CITATION STYLE

APA

Mandosa, W. A., Linggi, Y., & Santoso, P. (2023). Pengaruh perbedaan kadar salinitas terhadap daya tetas telur tiram mutiara (Pinctada maxima) di Teluk Kupang. Jurnal Aquatik, 6(2), 7–12. https://doi.org/10.35508/aquatik.v6i2.12834

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free