CLASSIFICATION AND REGRESSION TREE (CART) DALAM KLASIFIKASI KEMANDIRIAN HIDUP BERDASARKAN KONDISI KESEHATAN LANSIA DI KELURAHAN KASIN WILAYAH KERJA PUSKESMAS BARENG KOTA MALANG

  • Anugrahanti W
  • Debora O
  • Sipollo B
N/ACitations
Citations of this article
14Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Latar belakang:Lansia harus mampu beradaptasi dengan semua perubahan-perubahan yang terjadi dalam kehidupannya. Kemampuan lansia untuk beradaptasi dengan perubahan hidup dapat membantu menurunkan angka Dependency Ratio. Dependency Ratio dapat diminimalkan melalui tercapainya kemandirian hidup lansia. Kondisi kesehatan merupakan salah satu faktor yang berkaitan erat dengan kemampuan lansia untuk hidup secara mandiri di masa tuanya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi lansia dalam kemandirian hidupnya di Kelurahan Kasin Wilayah Kerja Puskesmas Bareng Kota Malang melalui pendekatan kondisi kesehatan. Metode: Berdasarkan waktu penelitianini tergolong crossectional dengan responden lansia berusia 60 tahun ke atas di Kelurahan Kasin wilayah kerja Puskesmas Bareng Kota Malang sejumlah 142 yang diperoleh melalui multistage random sampling. Instrumen yang digunakan IADL, sfigmomanometer, Snellen test, Abbreviated Mentaltest (AMT), Geriatric Depression Scale (GDS), beserta kuesioner identifikasi kondisi dan persepsi lansia terhadap kondisi kesehatannya. CART digunakan untuk klasifikasi kemandirian lansia dengan software Salfold Predictive Modeller. Hasil: Hasil klasifikasi menunjukkan sejumlah 78,2% lansia tergolong mandiri, dengan karakteristik memiliki menu makan harian tertentu, memiliki fungsi pendengaran normal atau ada gangguang, memiliki persepsi kesehatan saat ini lebih baik, memiliki gangguan muskuloskeletal, dan tidak mengonsumsi obat. Pemilah terbaik berdasarkan nilai goodness of split adalah menu harian yang dikonsumsi lansia 0,1125041, persepsi kesehatan saat ini 0,0813413, fungsi pendengaran 0,0652887, Gangguan muskuloskeletal 0,0204411, konsumsi obat 0,0002492. Nilai akurasi yang diperoleh 69,72%, nilai sensitivity 71,17% dan nilai specificity64,52%. Kesimpulan: Menu harian yang dikonsumsi lansia dan persepsi terhadap kesehatan saat ini merupakan variabel yang berkontribusi dalam kemandirian lansia berdasarkan faktor kondisi kesehatan, sedangkan penggunaan tangga, aktivitas fisik sehari-hari, melakukan perbaikan rumah merupakan kapasitas fungsional yang memberikan kontribusi pada kemandirian lansia.

Cite

CITATION STYLE

APA

Anugrahanti, W. W., Debora, O., & Sipollo, B. V. (2019). CLASSIFICATION AND REGRESSION TREE (CART) DALAM KLASIFIKASI KEMANDIRIAN HIDUP BERDASARKAN KONDISI KESEHATAN LANSIA DI KELURAHAN KASIN WILAYAH KERJA PUSKESMAS BARENG KOTA MALANG. Jurnal Keperawatan Malang, 4(2), 112–121. https://doi.org/10.36916/jkm.v4i2.97

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free