PENERAPAN TEHNIK DISTRAKSI NAFAS RITMIK UNTUK MENURUNKAN NYERI PADA PASIEN POST APENDIKTOMI

  • Rahmatun V
  • Heru W
N/ACitations
Citations of this article
180Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Apendisitis merupakan suatu kondisi dimana infeksi terjadi pada umbai cacing dan sering dijumpai di negara maju. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh tehnik distraksi nafas ritmik terhadap penurunan tingkat nyeri post apendiktomi di ruang Anggrek dan Amarilis. Desain penelitian ini adalah studi kasus dengan metode deskriptif dan rancangan yang diambil adalah  One Group PreTest – PostTest. Instrumen yang digunakan melalui observasi tentang pemeriksaan intensitas nyeri dan penerapan tehnik ditraksi nafas ritmik. Penelitian yang dilakukan di RSUD Dr. Dahyatma, MPH Semarang pada tanggal 28 November – 4 Desember 2018. Dari pengkajian awal kedua responden memiliki tingkat skala nyeri yang berbeda didapatkan data intensitas nyeri skala 4 dan skala 3 (dari 0-10), setelah diberikan terapi distraksi nafas ritmik selama 3 hari berturut-turut dengan kondisi pasien tidak dalam pengaruh obat didapatkan data  pada responden 1 dari awalnya skala nyeri 4 menjadi skala 1 dan pada responden 2 awalnya skala nyeri 3 menjadi skala 1. Melihat hasil penelitian ini maka dianjurkan kepada penderita apendiktomi untuk melakukan tehnik distraksi nafas ritmik sebagai terapi alternatif untuk menurunkan tingkat nyeri post apendiktomi selain terapi farmakologis.

Cite

CITATION STYLE

APA

Rahmatun, V., & Heru, W. (2020). PENERAPAN TEHNIK DISTRAKSI NAFAS RITMIK UNTUK MENURUNKAN NYERI PADA PASIEN POST APENDIKTOMI. Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan, 4(1), 43–52. https://doi.org/10.33655/mak.v4i1.81

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free