Traveler’s diarrhea adalah diare yang umum diderita wisatawan akibat mengkonsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi. Proses penyiapan, pengolahan, dan penyajian makanan oleh food handlers harus terjaga kebersihannya untuk menurunkan kasus terjadinya traveler’s diarrhea. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap terhadap perilaku food handlers tentang traveler’s diarrhea di daerah wisata Kecamatan Rendang, Karangasem. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian cross sectional analitik dengan melibatkan 55 food handlers sebagai responden. Sampel dalam penelitian ini dipilih dengan teknik total sampling. Hasil penelitian tentang pengetahua traveler’s diarrhea yaitu 12,73% cukup dan 87,27% kurang; sikap tentang traveler’s diarrhea 56,36% bersikap positif dan 43,64% bersikap negatif; perilaku tentang traveler,s diarrhea 72,73% perilaku baik dan 27,27% perilaku kurang baik. Analisis hubungan diperoleh bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara sikap dan perilaku food handlers tentang traveler’s diarrhea di daerah wisata Kecamatan Rendang, Karangasem (p value 0,001; r= 0,449). Sebaliknya tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dan perilaku food handlers tentang traveler’s diarrhea di daerah wisata Kecamatan Rendang, Karangasem (p value 0,059; r= -0,256). Program pendidikan dan pelatihan tentang traveler’s diarrhea pada food handlers untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku tentang traveler’s diarrhea perlu dilakukan untuk membantu menurunkan kasus traveler’s diarrhea.
CITATION STYLE
Pebrianti, N. K. R., Damayanti, P. A. A., & Widyanthari, D. M. (2021). HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU FOOD HANDLERS TENTANG TRAVELER’S DIARRHEA DI DAERAH WISATA KECAMATAN RENDANG, KARANGASEM. Coping: Community of Publishing in Nursing, 9(4), 480. https://doi.org/10.24843/coping.2021.v09.i04.p15
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.