Pengembangan Buku Saku Berdasarkan Keanekaragaman Mikroalga di Daerah Aliran Sungai Ketahun

  • Simanungkalit B
  • Jumiarni D
  • Irawati S
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Mikrobiologi merupakah salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa Pendidikan Biologi Universitas Bengkulu. Salah satu materi yang dipelajari dalam mata kuliah mikrobiologi adalah materi mikroalga. Terdapat beberapa masalah yang dihadapi mahasiswa dalam mempelajari mikroalga, sehingga dibutuhkan media pembelajaran berupa buku saku. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kelayakan buku saku yang dikembangkan berdasarkan keanekaragaman mikroalga di Sungai Ketahun. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) menurut Borg dan Gall (1989) yang dimodifikasi oleh Sugiyono (2012) yang terbatas pada 7 tahap yaitu potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, uji keterbacaan, dan revisi produk. Hasil validasi buku saku yang dikembangkan memperoleh rerata persentase validasi sebesar 93,33 % dengan kriteria sangat valid dan rerata persentase uji keterbacaan oleh mahasiswa sebesar 86,27 %  dengan kriteria sangat layak sehingga buku saku yang telah dikembangkan sangat layak digunakan untuk uji coba pemakaian dalam mata kuliah mikrobiologi materi mikroalga.Keywords: Buku Saku, Mikroalga, Sungai Ketahun

Cite

CITATION STYLE

APA

Simanungkalit, B., Jumiarni, D., Irawati, S., Kasrina, K., Neni Murniati, & Abdul Rahman Sinkam. (2023). Pengembangan Buku Saku Berdasarkan Keanekaragaman Mikroalga di Daerah Aliran Sungai Ketahun. Diklabio: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Biologi, 7(2), 132–142. https://doi.org/10.33369/diklabio.7.2.132-142

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free