PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM PADA KAMPANYE "TRADITIONAL GAMES RETURNS"

Abstract

ABSTRAK            Traditional Games Returns (TGR) adalah sebuah komunitas non-profit yang memiliki misi untuk mengembalikan kejayaan dan mengenalkan permainan tradisional Indonesia. Hal ini merupakan salah satu aset dan warisan budaya yang dapat membantu melestarikan jati diri bangsa.       Seiring dengan berkembangnya teknologi, permainan tradisional saat ini sudah jarang dimainkan. Atas keprihatinan ini, Komunitas TGR berkampanye lewat media sosial Instagram, dengan tujuan untuk merangkul targetnya yang rata-rata masuk dalam generasi digital. Penelitian ini akan mengungkap bagaimana TGR sebagai komunitas memanfaatkan media sosial dilihat dari perspektif informasi, komunitas dan aksi menurut Lovejoy dan Saxton (2012) dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TGR memanfaatkan figur publik agar pesan yang disampaikan efektif dan bersifat kredibel, menciptakan konten-konten yang bersifat interaktif seperti mengandung nilai nostalgia, dan melibatkan partisipasi warganet dengan membuat kompetisi serta memanfaatkan fitur dari instagram, salah satunya adalah tagar atau hashtag. Saran untuk penelitian selanjutnya agar dapat dikaji lebih dalam mengenai strategi kreatif dalam pembuatan konten, karena dalam hal ini konten lah yang sebenarnya menjadi kunci utama dalam menarik calon pengikut maupun pengikut untuk terus berpartisipasi, juga menjadikan organisasi non-profit tetap terus bertahan. Kata Kunci: Pemanfaatan Media Sosial, Instagram, Komunitas, Kampanye Digital ABSTRACT            Traditional Games Returns (TGR) is a non-profit community that the mission is to restore and introduce Indonesian traditional games. This counted as the asset and cultural heritage to preserve national identity. Along with the development of technology, traditional games are now rarely played. Thus, TGR Community campaigned through Instagram to grab its target which is digital generation. This study will reveal how TGR as a community utilizes social media according to the perspective of information, community and action (Lovejoy and Saxton, 2012) as well as qualitative approach. The result showed that TGR used public figures for message effectiveness and credibility. Then TGR created interactive and creative content such as nostalgic values, and involved participation from netizens by making competitions and utilizing hashtag feature. Suggestions for further research is dig more deeper about creative strategies in content creation, this is actually main factor in attracting potential and main followers to participate, that makes non-profit organization survive. Keywords: Media Social Utilization, Instagram, Community, Digital Campaign