Artikel ini menyajikan apa itu pembelajaran kontekstual dan apa saja karakteristiknya? Apa itu kemampuan penalaran statistis? Mengapa pembelajaran kontekstual dapat mengembangkan kemapuan penalaran statistis siswa Sekolah Menengah Pertama? Kemampuan penalaran statistis sangat penting dimiliki oleh siswa Sekolah Menengah Pertama, karena dengan kemampuan penalaranr statistis ini siswa dapat memiliki kompetensi dalam hal: 1) memahami informasi-informasi statistis yang tersurat maupun yang tersirat pada setiap permasalahan yang dihadapi. 2) Pemahaman yang baik terhadap bagaimana cara memilih, menyajikan, mererduksi, dan mempresentasikan data yang akan digunakan untuk menjawab permasalahan yang ada. 3) pemahaman dan penalaran yang baik terhadap proses statistis secara keseluruhan termasuk setiap perhitungan yang terlibat dalam proses tersebut. 4) pemahaman untuk memecahkan masalah secara statistis berdasarkan data yang ada, dan menginterprestasikannya dalam pengambilan keputusan yang dapat berlaku secara umum. Oleh karena itu untuk mengembangkan kemampuan penalaran statistis tersebut harus mempertimbangkan pendekatan pembelajaran yang digunakan untuk siswa Sekolah Menengah Pertama. Model pendekatan pembelajaran yang sesuai untuk siswa Sekolah Pertama salah satunya adalah pendekatan pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning). Pendekatan pembelajaran kontekstual ini mengambil permasalahan-permasalahan dalam kehidupan sehari-hari atau permasalahan yang disimulasikan dengan dialog, diskusi,, tanya jawab, dan representasi. Aktivitas pengajaran kontekstual yang dikembangkan adalah: a) belajar berbasis masalah, b) belajar dengan multi konteks, c) belajar mandiri, d) penilaian otentik, dan e) masyarakat belajar.
CITATION STYLE
Maryati, I. (2017). Peningkatan Kemampuan Penalaran Statistis Siswa Sekolah Menengah Pertama melalui Pembelajaran Kontekstual. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(1), 129–140. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v6i1.435
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.