Tujuan penelitian – Penelitian ini bertujuan untuk meneliti perbedaan reaksi pasar terhadap dua kejadian terorisme yang terjadi pada tempat yang sama di waktu yang berbedaDesain/Metodologi/Pendekatan – Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metodologi event study dengan dua model estimasi return yang diharapkan yaitu market model dan tiga faktor Fama dan French (1993) untuk mengidentifikasi bahwa pasar belajar dari kejadian sebelumnya.Temuan – Hasil dari penelitian ini menunjukkan saham dengan kapitalisasi pasar besar dan menengah secara signifikan mempunyai rata-rata abnormal return yang sama antara kejadian pertama dan kedua walaupun mempunyai pola pergerakan yang berbeda. Saham dengan kapitalisasi pasar kecil cenderung mengalami fluktuasi.Keterbatasan penelitian – Kejadian terorisme yang diamati adalah peledakan bom yang terjadi dua kali di Hotel JW Marriot yaitu pada tahun 2003 dan terjadi kembali pada tahun 2009Originality/value – Kontribusi penelitian ini adalah untuk membandingkan tingkat elastisitas perusahaan terhadap informasi peledakan bom di tempat yang sama. Penelitian ini juga menggunakan dua metode estimasi penetapan harga saham yang diharapkan (expected return) untuk melihat pergerakan return secara lebih baik. Keywords: Event study, terrorism, stock price, and market capitalization
CITATION STYLE
Saputri, N. D. M., & Ekaputra, I. A. (2020). Reaksi Pasar Saham Indonesia yang Dikelompokkan Berdasarkan Kapitalisasi Pasar terhadap Aksi Serangan Teroris di Tempat yang Sama pada Waktu yang Berbeda. JURNAL MANAJEMEN DAN BISNIS SRIWIJAYA, 17(4), 207–218. https://doi.org/10.29259/jmbs.v17i4.12624
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.