Penelitian ini bertjuan untuk mendeskripsikan bunyi fonem pada anak penyandang down syndrom. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Penelitian kualitatif dengan metode deskriptif bertujuan untuk mencapai tujuan penelitian sesuai masalah yang diteliti. Informan dalam penelitian ini adalah Dayat anak penyandang down syndrom yang berumur empat belas tahun. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui teknik cakap, rekam dan catat. Analisis data dalam penelitian ini ialah dengan mentranskripsikan data ujaran anak untuk melihat bunyi fonem yang diujarkan anak down syndrom berupa penggantian fonem, penambahan fonem, penghilangan fonem, maupun ketidakberaturan fonem. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan ada empat puluh data analisis bunyi fonem pada subjek Dayat di antaranya, lima belas kasus penggantian fonem, anak kerap menggantikan fonem yang berbebda dengan fonem asli atau tujuan yang disebabkan karena adanya proses retrofleksi. Dua kasus penambahan fonem, anak tersebut kerap menambahkan sebuah fonem di dalam ujarannya yang disebabkan karena pengaruh anftiksis. Tujuh belas kasus penghilangan fonem, Penghilangan fonem terjadi sebagai bentuk penyederhanaan fonem. Enam kasus ketidakberaturan fonem, hal ini dikarenakan adanya perubahan pelafalan secara halus yang diujarkan oleh Dayat dan tidak terdengar seperti pada kata yang diucapkan.
CITATION STYLE
Ranti, R. E., Indriani Nisaj, & Rina Sartika. (2022). Analisis Bunyi Fonem Pada Anak Penyandang Down Syndrom (Studi Kasus). ALINEA : Jurnal Bahasa, Sastra Dan Pengajarannya, 2(3), 305–312. https://doi.org/10.58218/alinea.v2i3.250
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.