Surat kabar dapat memberikan informasi aktual terhadap suatu kejadian dan kegiatan, baik yang mengedukasi dan memotivasi masyarakat umum. Tujuan analisis ini untuk mendeskripsikan bagaimana kesalahan berbahasa tataran morfologi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Penelitian dilaksanakan dalam beberapa tahapan, tahapan pertama pelaksanaan, tahapan kedua pelaksanaan pengambilan data, tahapan ketiga merupakan generalisasi data. Kesimpulan dari hasil analisis kesalahan berbahasa terdapat empat hasil analisis kajian morfologi. Berdasarkan penelitian kesalahan berbahasa dinyatakan dalam kajian morfologi yang pertama sufiks kata depan di-. Kedua prefiks meng-, sedangkan yang ketiga sufiks —kan. Perolehan data yang keempat prefiks pen-. Pada penulisan kata yang berada di Tabloid kontan peneliti memberikan saran bagi penulis supaya lebih memerhatikan penulisan kaidah bahasa Indonesia terutama pada kajian morfologi.
CITATION STYLE
Nisa, F. T., Rahmayantis, M. D., & Sasongko, S. D. (2022). ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA PADA TABLOID KONTAN TATARAN MORFOLOGI EDISI 19 JULI-25 JULI. Wacana : Jurnal Bahasa, Seni, Dan Pengajaran, 6(1), 66–70. https://doi.org/10.29407/jbsp.v6i1.18331
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.