Kajian ini mengaplikasikan model rantai Markov pada data kecepatan angin harian yang dikumpulan oleh stasiun Badan Meteorologi dan Geofisika kabupaten Majene dari tahun 1982 sampai dengan tahun 2005. Kajian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik kategori kecepatan angin dengan menghitung peluang steady state, nilai harapan masa tinggal dan nilai harapan masa perulangan pertama. Pengkategorian kecepatan angin dibuat berdasarkan skala Beaufort, yaitu dari skala 0 sampai dengan skala 9. Nilai peluang steady state menunjukkan bahwa kategori angin dengan hembusan lembut mempunyai peluang kemunculan yang terbesar, yaitu sekitar 43,33%, dan kategori angin tenang mempunyai peluang kemunculan yang paling kecil, yaitu sekitar 0,02%. Sementara dari nilai harapan masa tinggal dan nilai harapan masa perulangan pertama menunjukkan bahwa kategori kecepatan angin dengan hembusan lembut mempunyai durasi kejadian terlama, yaitu sekitar 2 hari, dan mempunyai durasi paling singkat untuk terjadi kembali setelah terjadi pada kejadian sebelumnya, yaitu sekitar 2,3 hari.
CITATION STYLE
Abdy, M., & Sanusi, W. (2020). Karakteristik Kategori Kecepatan Angin di Kota Majene dengan Pendekatan Rantai Markov. SAINTIFIK, 6(1). https://doi.org/10.31605/saintifik.v6i1.305
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.