Bengkel Permesinan Agroindustri Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Papua telah memproduksi mesin parut dan ekstraksi pati sagu. Penelitan ini bertujuan uji lapang dan analisis kelayakan ekonomi mesin tersebut. Mesin yang diuji terdiri dari mesin parut sagu tipe silinder varian-02 dan mesin ekstraksi pati sagu varian-01. Uji lapang dilakukan di Kampung Maryaidori, Distrik Supiori Selatan, Kabupaten Supiori. Hasil uji lapang menunjukkan bahwa semua bagian mesin berfungsi dengan baik dan mesin mudah dioperasikan dan selama pengujian tidak ditemui adanya kendala teknis. Hasil kinerja mesin parut pada kondisi lapang adalah: kapasitas pemarutan 920 kg/jam dan konsumsi bahan bakar 1,7 liter/jam. Kinerja mesin ekstraksi: kapasitas ekstraksi 275,2 kg ela/jam, konsumsi bahan bakar 0,6 liter/jam, rendemen pati basah 32,12%, hasil pati 314,4 kg/pohon dan kehilangan pati pada ampas 1,07%. Secara ekonomi, mesin ini dikatagorikan layak dengan nilai BC ratio 2,16.
CITATION STYLE
Alua, I., Darma, D., & Lisangan, M. M. (2021). Uji Lapang dan Analisis Kelayakan Ekonomi Mesin Parut dan Ekstraksi Pati Sagu Produksi Bengkel Permesinan Agroindustri Fateta Unipa. Igya Ser Hanjop: Jurnal Pembangunan Berkelanjutan, 3(1), 25–35. https://doi.org/10.47039/ish.3.2021.25-35
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.