Sejarah Misi C&MA Sebagai Implementasi Pertumbuhan Penginjilan Pada Masa Kini

  • Iskandar I
  • Ado A
N/ACitations
Citations of this article
16Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

The Cristian and Missionary Alliance (C&MA) adalah organisasi yang dibentuk oleh salah satu tokoh misi yaitu Albert Benjamin Simpson. Sekitar pada tahun 1897, Simpson mendirikan dua buah organisasi The Cristian Alliance (Perserikatan Kristen), dan The Evangelical Missionary Alliance (Perserikatan Injil untuk Pengutusan ke Luar Negeri). Kedua misi ini digabung menjadi The Cristian and Missionary Alliance.  Sejarah C&MA sebagai implikasi menjadi salah satu faktor utama mendorong pertumbuhan gereja melalui penginjilan. Penginjilan adalah usaha memberitakan kasih Allah melalui Yesus Kristus dalam kuasa Roh Kudus yang dilakukan oleh umat Allah, supaya semua orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal (Yoh. 3:16). Metode yang digunakan peneliti ialah metode deskriptif.  Metode deskriptif adalah metode yang dipakai untuk menyelidiki suatu masalah melalui objek atau subjek berupa orang, lembaga, masyarakat dan yang lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan penginjilan masa kini harus mengakui Yesus sebagai Juruselamat, dan berjiwa misi atau menyadari panggilan untuk bermisi. Amanat Agung ini diberikan kepada setiap orang percaya, dan bukan saja kepada para pemimpin gereja.

Cite

CITATION STYLE

APA

Iskandar, I., & Ado, A. (2020). Sejarah Misi C&MA Sebagai Implementasi Pertumbuhan Penginjilan Pada Masa Kini. Jurnal Kala Nea, 1(2), 163–182. https://doi.org/10.61295/kalanea.v1i2.97

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free