Banyaknya permasalahan pendidikan yang terjadi di Indonesia membuat kerancuan tersendiri bagi para pelaksana, dimana para pembuat kebijakan hanya memikirkan kuantitas tanpa adanya kualitas. Salah satu contoh yaitu Implementasi Kebijakan Kurikulum yang terlalu terbur- buru dalam menerapkannya sehingga membuat para pelaksana kebijakan menjadi kebingungan seperti adanya keterlambatan buku ajar bagi guru dan pelatihan yang belum maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Implementasi Kebijakan Kurikulum pada SMKN 1 Kempas di Kabupaten Indragiri Hilir dengan lokasi penelitian ini yaitu JL.Provinsi ,Desa Danau Pulau Indah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu implementasi kebijakan kurikulum yang di laksanakan pada sekolah SMKN 1 Kempas. Penelitian ini dilaksanakan di Jl.Provinsi, Desa Danau Pulau Indah pada SMKN 1 Kempas. Observasi ini dilaksanakan pada tanggal 19 Oktober 2022, penelitian ini menggunakan metode kualitatif ini melalui pelaksanaan wawancara,observasi, dan dokumentasi. Fokus kajian ini dilakukan untuk mengetahui keberhasilan pengukuran tentang implementasi kebijakan kurikulum di SMKN 1 Kempas dalam implementasi kurikulum 2013 yang optimal. Pengukuran dilakukan dengan cara menguak sikap, pendapat, dan persepsi guru terhadap implementas kebijakan kurikulum. Banyak para pendidik yang merasa bingung dengan kebijakan pemerintah yang baru ini begitu pun dengan kesiapan siswa untuk menerima pengajaran yang diberikan oleh guru terasa lebih berat karena kurangnya sosialisasi dan perangkat pembelajaran yang memadai.(Rahayu & Qodir, 2016)
CITATION STYLE
Komariah, N., Kartika, A., Rahayu, A., & Johardi, A. (2022). Implementasi kebijakan kurikulum Di SMKN 1 KEMPAS. Educational Journal of Islamic Management, 1(2), 102–109. https://doi.org/10.47709/ejim.v1i2.1932
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.