Riot Safe merupakan salah satu UMKM yang bergerak di bidang penjualan pakaian polos seperti kaos, hoodies, long sleeves dan sweeteners. Riot Safe menyediakan pembelian online dan offline yang dilakukan melalui media sosial seperti Instagram dan WhatsApp. Banyaknya direct message yang masuk secara bersamaan membuat pengelola kesulitan mencatat setiap transaksi. Hal tersebut mengakibatkan pengelola kesulitan membuat laporan penjualan. Selain itu pengelola kesulitan mengelola persediaan barang yang mengakibatkan pelanggan sulit mendapatkan barang khususnya saat stock terbatas. Penelitian ini merupakan penelitian terapan yang berdasarkan masalah tersebut, penelitian ini mengembangkan aplikasi penjualan online dengan menerapkan metode Gamification. Metode Gamification yang digunakan menerapkan empat elemen yaitu points, leaderboards, badges, dan prizes yang dapat digunakan sebagai daya tarik bagi pelanggan. Hasil penelitian berupa aplikasi penjualan online yang diterapkan untuk membantu pengelola mencatat transaksi, dan menghasilkan laporan yang dibutuhkan. Aplikasi juga memiliki fitur Gamification yang dapat memicu pelanggan untuk aktif berbelanja dengan mengumpulkan poin. Hasil pengujian aplikasi kepada pengguna yaitu 5 orang pengelola Riot Safe dan 25 pelanggan menunjukkan bahwa 100% pengelola menyatakan bahwa aplikasi sudah sesuai untuk mengelola transaksi secara online, 97% pelanggan akan menggunakan aplikasi dengan sistem poin, dan 93% pelanggan akan terus berbelanja menggunakan aplikasi karena mendapatkan potongan harga.
CITATION STYLE
Sulistiowati, S., Sutomo, E., & Aditya, F. (2023). Rancang Bangun Aplikasi Penjualan Online Pada UMKM Riot Safe Menggunakan Gamification. Journal of Technology and Informatics (JoTI), 5(1), 15–24. https://doi.org/10.37802/joti.v5i1.345
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.