Penelitian eksperimental ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan dan motivasi berprestasi terhadap kemampuan lari gawang atlet lari gawang Pengcab PASI Kabupaten Pidie Jaya. Motivasi berprestasi terbagi menjadi dua bagian yaitu tinggi dan rendah. Penelitian ini dilaksanakan di lapangan Atletik Kabupaten Pidie Jaya. Metode eksperimen menggunakan desain treatment by level 2x2. Sampel terdiri dari 52 atlet dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing terdiri dari 13 sampel. Teknik analisis data adalah dua-arah analisis varians (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji T-Tukey pada tingkat signifikan α = 0.05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1). Secara keseluruhan, latihan pliometrik lebih baik pengaruhnya dari latihan sirkuit terhadap kemampuan teknik lari gawang pada kelompok atlet, (2) Terdapat interaksi antara metode latihan dan motivasi berprestasi terhadap kemampuan teknik lari gawang. (3) kelompok motivasi berprestasi tinggi latihan pliometrik lebih baik dari latihan sirkuit terhadap kemampuan teknik lari gawang pada kelompok motivasi berprestasi tinggi, (4) kelompok motivasi berprestasi rendah tidak berpengaruh secara signifikan, latihan sirkuit lebih baik dari latihan pliometrik terhadap kemampuan lari gawang pada kelompok motivasi berprestasi rendah.
CITATION STYLE
Amirzan, A., & M. Yahya, M. Y. (2019). PENGARUH METODE LATIHAN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KEMAMPUAN TEKNIK LARI 110 GAWANG PUTERA. JURNAL SERAMBI ILMU, 20(1), 19. https://doi.org/10.32672/si.v20i1.993
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.