Salah satu aspek penting dalam perkembangan bahasa anak adalah kemampuan bahasa reseptif. Agar anak dapat mengembangkan keterampilan bahasa reseptifnya secara optimal, penting untuk memberikan mereka rangsangan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak penggunaan metode read aloud pada perkembangan keterampilan bahasa reseptif dalam memahami Bahasa Inggris pada anak-anak usia dini. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini dengan metode quasi eksperimen dan pola non-equivalent control group design. Sampel penelitian diambil dari siswa RA Persis 08 Bojongsoang dengan menggunakan teknik purposive sampling berdasarkan pertimbangan tertentu. Alat ukur yang digunakan mencakup lembar observasi, dan analisis hipotesis dilakukan menggunakan uji statistik Independent Sample t-Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penerapan metode read aloud dilakukan dengan sangat baik sesuai dengan sintaks, dengan tingkat keterlaksanaan mencapai 91,7%; (2) Hasil dari uji Independent Samples Test menunjukkan nilai signifikan (p < 0,05), sehingga hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (H1) diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode read aloud dalam kelompok eksperimen secara signifikan memengaruhi perkembangan keterampilan bahasa reseptif pada anak usia dini dalam mengenalkan Bahasa Inggris.
CITATION STYLE
Permanik, I. (2024). Penerapan Read Aloud Terhadap Peningkatan Keterampilan Bahasa Reseptif Pada Anak Usia Dini Dalam Mengenalkan Bahasa Inggris. AL-IBANAH, 9(1), 69–80. https://doi.org/10.54801/ibanah.v9i1.255
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.