Dalam konteks menjaga serta mengarahkan pertumbuhan dan perkembangan anak baik perkembangan fisik utamanya perkembangan kharakter harus dilakukan secara intensif oleh orang tua dalam kehidupan seorang anak. Ketidakhadiran orang tua pada proses pertumbuhan anak seringkali tertanam pemikiran-pemikiran yang tidak sesuai dengan nilai dan norma masyarakat yang termanifestasi dalam kehidupan keluarga. LGBT sebagai salah satu perilaku penyimpang yang muncul dari hasil berfikir menyimpang seringkali terjadi pada masa pertumbuhan seorang anak yang menginjak remaja. Keadaan tersebut sebagai akibat dari tidak hadirnya peran orang tua dalam mengarahkan serta menjaga pertumbuhan anak. Sebagai pelarian seorang anak dalam mengekspresikan dirinya karena ketidak hadiran orang tua, LGBT perlu respon yang jelas dan solusi yang tepat serta sebisa mungkin menghindarinya sejak dini, yang hal tersebut sangat ditentukan oleh didikan orang tua dalam keluarga. Diharapkan dengan menulis jurnal ini, dapat lebih memahami LGBT dari sudut pandang Islam dan psikologis tentang risiko yang terlibat, yang akan bermanfaat bagi orang tua dan generasi mendatang di bidang pendidikan dan kehidupan sosial. pendidikan agama Islam dan psikologi.
CITATION STYLE
Toher, M., & Mohammad Arifin. (2023). PERAN KELUARGA DALAM MENANGKAL LGBT BERDASAR PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN PSIKOLOGI. USRAH: Jurnal Hukum Keluarga Islam, 4(1), 163–175. https://doi.org/10.46773/usrah.v4i1.660
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.