Analisis Kualitatif Bahan Kimia Obat dalam Jamu Pegal Linu di Wilayah Magelang

  • Sari N
  • Haresmita P
N/ACitations
Citations of this article
70Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Jamu pegal linu merupakan obat tradisional yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat karena memiliki banyak manfaat. Bahan Kimia Obat (BKO) sering ditambahkan pada jamu pegal linu untuk menambah khasiatnya. BKO yang banyak ditambahkan dalam sediaan jamu adalah ibuprofen, natrium diklofenak dan fenilbutazon. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi kandungan bahan kimia obat pada jamu pegal linu di wilayah Magelang sehingga menjadi referensi keamanan jamu. Sampel adalah 6 (A, B, C, D, E, F) jamu pegal linu yang diperoleh dari toko jamu di wilayah Magelang. Identifikasi BKO dilakukan dengan Kromatografi Lapis Tipis (KLT) menggunakan fase diam silika gel 60 F254, fase gerak kloroform:etanol (8:1), etil asetat:n-heksan (3:2), etanol:kloroform:aseton (6:4:1) dan dideteksi sinar UV 254 nm. Hasil uji organoleptis menunjukkan bentuk dari semua jamu yaitu serbuk halus dan semuanya memiliki rasa yang pahit, mempunyai bau khas jamu. Sampel C memiliki aroma khas cengkeh. Hasil KLT tidak ditemukan kandungan fenilbutazon dan natrium diklofenak pada seluruh sampel. Sampel E dan F positif mengandung ibuprofen.

Cite

CITATION STYLE

APA

Sari, N. P. D., & Haresmita, P. P. (2023). Analisis Kualitatif Bahan Kimia Obat dalam Jamu Pegal Linu di Wilayah Magelang. Jurnal Ilmu Farmasi Dan Farmasi Klinik, 20(1), 53. https://doi.org/10.31942/jiffk.v20i1.8273

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free