Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan mangaku induak dalam perkawinan di Nagari Lubuk Malako. Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyak pendatang yang merasa keberatan dengan adanya tradisi mangaku induak ini karena biaya dari proses pelaksanaan yang cukup tinggi dan belum termasuk biaya pernikannya nanti. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Keabsahan data diuji dengan Triangulas sumber. Data yang telah diambil tersebut kemudian dianalisis dengan teknis analisis data yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga alur kegiatan yakni reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian yang didapat mengenai prosesi pelaksanaan mangaku induak yaitu (1) Prosesi sebelum pelaksanaan, dilakukan dengan mendatangi orang tua dan mamak tempat mangaku induak, mengundang ibu-ibu setempat untuk memasak hidangan yang akan dihidangkan pada malam harinya. (2) Pelaksanaan secara adat dilakukan di rumah orang tua tempat mangaku induak dengan mengundang masyarakat maupun para pemangku-pemangku adat secara pusako mudo atau disebut juga dengan perkenalan dengan yang muda-muda yang dilakukan digalanggang nan rami bersama pemuda-pemuda Lubuk Malako
CITATION STYLE
Nengsih, N. A., & S, N. (2021). Tradisi Mangaku Induak dalam Perkawinan di Nagari Lubuk Malako Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan. Journal of Civic Education, 4(2), 137–142. https://doi.org/10.24036/jce.v4i2.517
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.