Kadar glukosa darah pada pasien Diabetes Mellitus (DM) dapat dikendalikan melalui pengelolaan pilar DM, salah satunya adalah pengaturan konsumsi makanan Indeks Glikemik tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan konsumsi pangan indeks glikemik tinggi dengan kadar gula darah pasien DM Tipe II di Puskesmas Simpang IV Sipin Kota Jambi Jambi Tahun 2015. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada 16 Mei s/d 30 Juni 2016, dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling dengan jumlah sampel 90 orang. Pengambilan data dilakukan dengan cara wawancara dengan menggunakan kuesioner, data yang telah terkumpul dianalisis secara univariat dan bivariat (chi-square test). Sebanyak 43 (67,2%) responden dengan kadar gula darah tinggi dan sebanyak 21 (32,8%) kadar gula darah normal. Sebagian besar responden memiliki kebiasaan konsumsi pangan Indeks Glikemik (IG) tinggi dengan kategori sering yaitu 42 (65,5%). Analisis chi-square menunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara kebiasaan konsumsi pangan IG tinggi dengan kadar gula darah pasien DM tipe II (p=0,016). Diharapkan Puskesmas dapat meningkatkan kegiatan konseling dan penyuluhan kepada pasien atau keluarga pasien tentang pengendalian kadar glukosa darah melalui pengaturan konsumsi pangan IG tinggi
CITATION STYLE
Astuti, A., & Maulani, M. (2017). PANGAN INDEKS GLIKEMIK TINGGI DAN GLUKOSA DARAH PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II. Jurnal Endurance, 2(2), 225. https://doi.org/10.22216/jen.v2i2.1956
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.