Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengapa implementasi kebijakan penyelesaian perselisihan hubungan industrial melalui mediasi di Indonesia dengan studi kasus di Kabupaten Sumedang yang dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sumedang belum efektif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Dimana dengan melalui metode kualitatif, peneliti berusaha mencari pemahaman terhadap suatu objek. Dari hasil penelitian diketahui bahwa implementasi kebijakan penyelesaian perselisihan hubungan industrial melalui mediasi yang dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sumedang belum efektif karena belum terpenuhinya variabel ukuran dan tujuan kebijakan, sumber daya, karakteristik agen pelaksana, sikap para pelaksana, aktivitas implementasi dan komunikasi antar organisasi serta lingkungan ekonomi, sosial dan politik.Kata Kunci : Implementasi Kebijakan, Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Mediasi, Indonesia
CITATION STYLE
Harlis, F. P., Muhyi, H. A., & Alexandri, M. B. (2020). IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL MELALUI MEDIASI DI INDONESIA (STUDI KASUS: KABUPATEN SUMEDANG). Responsive, 2(3), 66. https://doi.org/10.24198/responsive.v2i3.26081
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.