Pertumbuhan tiga jenis ikan dan kangkung darat (Ipomoea reptans Poir) yang dipelihara dengan sistem akuaponik

  • Hasan Z
  • Andriani Y
  • Dhahiyat Y
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
76Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

This study aims to determine the growth of fish (Nile tilapia, North African catfish, and goldfish) which cultured along with water spinach in aquaponics system. The study was conducted at the Laboratory of Aquaculture, Ciparanje, Facul-ty of Fisheries and Marine Sciences, Padjadjaran University from February to April 2016. The experiment was designed using a completely randomized design with 5 treatments and 3 replicates. Treatment A: positive control, water spinach grown on soil and compost fertilizer, Treatment B: negative control, water spinach grown on soil without compost fertilizer, treatment C: aquaponics Nile tilapia and water spinach, Treatment D: aquaponics North African catfish and water spinach, and treatment E: aquaponics goldfish and water spinach. The measured parameters in this study were fish growth and water spinach growth include stem height, number of leaves, biomass as well as water quality included nitrates, ammonia and phosphates. The results showed that the highest fish growth, obtained in combination of catfish and water spinach with growth of 7.8±1.18 grams and the highest water spinach growth obtain in koi cultured with water spinach with average biomass 30.40±5.59 grams. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menentukan pertumbuhan tiga jenis ikan (lele, nila, dan koi) yang dipelihara bersama de-ngan kangkung darat dalam sistem akuaponik. Penelitian dilakukan di Laboratorium Budi daya Perikanan, Ciparanje, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran dari bulan Februari hingga April 2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap dengan lima perla-kuan dan diulang empat kali. Perlakuan A: kontrol positif, tanaman kangkung darat ditanam menggunakan tanah dan pupuk kompos; perlakuan B: kontrol negatif, tanaman kangkung darat ditanam menggunakan tanah tanpa menggunakan pupuk kompos; perlakuan C: akuaponik dengan ikan nila dan tanaman kangkung darat; perlakuan D: akuaponik dengan ikan lele dan tanaman kangkung darat, dan perlakuan E: ikan koi dan tanaman kangkung darat. Parameter yang diukur dalam penelitian ini adalah pertumbuhan bobot ikan, dan pertumbuhan kangkung yang meliputi tinggi batang, jumlah daun, dan biomassa panen serta kualitas air yang mencakup nitrat, ammonia, dan fosfat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan bobot ikan tertinggi diperoleh pada kombinasi lele dan kangkung darat dengan pertumbuhan sebe-sar 7,8±1,18 g dan pertumbuhan tanaman kangkung tertinggi diperoleh pada pemeliharaan bersama koi yang mengha-silkan biomassa sebesar 30,40±5,59 g.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hasan, Z., Andriani, Y., Dhahiyat, Y., Sahidin, A., & Rubiansyah, M. R. (2018). Pertumbuhan tiga jenis ikan dan kangkung darat (Ipomoea reptans Poir) yang dipelihara dengan sistem akuaponik. Jurnal Iktiologi Indonesia, 17(2), 175. https://doi.org/10.32491/jii.v17i2.357

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free