HUBUNGAN STRES, CEMAS, DAN DEPRESI DENGAN KEJADIAN MIGRAIN PADA MAHASISWA KEDOKTERAN DI JAKARTA

  • Nurrezki S
  • Irawan R
N/ACitations
Citations of this article
164Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pendahuluan: Gangguan mental emosional seperti stres, cemas, dan depresi saat ini menjadi perhatian global bagi kaum dewasa muda, khususnya pada mahasiswa kedokteran. Kurikulum pendidikan dokter dapat berkontribusi terhadap tingginya prevalensi gangguan mental emosional di kalangan mahasiswa kedokteran yang dapat meningkatkan risiko timbulnya migrain. Metode: Penelitian ini merupakan studi potong lintang yang dilakukan di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (FKIK UAJ) Jakarta dengan menggunakan metode proportional sampling. Stres, cemas, dan depresi dinilai menggunakan kuesioner DASS 42 sedangkan migrain dinilai menggunakan Migraine Screen Questionaire (MS-Q). Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square dengan derajat kepercayaan 95%. Hasil: Sebanyak 196 mahasiswa yang terdiri dari 98 laki-laki dan 98 perempuan dengan rentang usia 18-21 tahun mengalami stres (41,3%), cemas (57,1%), dan depresi (26,5%). Migrain ditemukan sebanyak (28,1%), responden, di antaranya lebih tinggi pada perempuan (61,8%). Stres, cemas, dan depresi memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian migrain (p<0,01). Simpulan: Stres, cemas, dan depresi ditemukan pada mahasiswa kedokteran Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, dan secara signifikan berhubungan dengan kejadian migrain. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menggambarkan faktor-faktor lain yang dapat memicu migrain seperti faktor hormonal, fisik, dan diet.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nurrezki, S., & Irawan, R. (2020). HUBUNGAN STRES, CEMAS, DAN DEPRESI DENGAN KEJADIAN MIGRAIN PADA MAHASISWA KEDOKTERAN DI JAKARTA. Damianus: Journal of Medicine, 19(1), 1–7. https://doi.org/10.25170/djm.v19i1.1200

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free