Sumur AMP-01 ini telah dilakukan proses Stimulasi, selanjutnya dilakukanpengujian sumur yaitu Pressure Trasient Analysis. Tujuan dilakukannya welltesting pada sumur AMP-01 adalah untuk membuktikan keberhasilan stimulasiyang dilakukan pada sumur ini dengan menentukan parameter-parameterreservoir seperti tekanan reservoir, permebilitas (k), factor skin, dan penurunantekanan akibat skin (∆Pskin). Analisis yang dilakukan adalah Pressure Build Up(PBU). Metode yang digunakan adalah Horner Plot dengan pendekatan PseudoPressure Ψ(P). Selain itu dilakukan juga Uji Deliverabilitas dengan metodeModified Isocronal Test (MIT). Analisis Pressure Build Up dan Uji Deliverabilitasini dilakukan dengan menggunakan software dan perhitungan manual denganSpreadsheet menunjukan hasil yang hampir sama. Hasil analisis ini menunjukanbahwa model reservoir pada sumur AMP-01 adalah Two Porosity Sphere dengan Boundary Rectangle. Selanjutnya dilakukan uji deliverabilitas pada sumur AMP-01 dengan menggunakan metode Modified Isochronal Test. Plot yang dilakukan yaitu dengan memplot laju alir gas vs penurunan tekanan, nilai AOFP (Absolute Open Flow Potential) pada sumur ini berdasarkan analisis uji deliverabilitas yaitu sebesar 4147.85 MSCF/D dengan nilai back pressure coefficient (C) sebesar 6.179 dan nilai slope (m) 0.5.
CITATION STYLE
Putra, A. M., Fathadhin, F., & Yasmaniar, G. (2019). ANALISIS PENENTUAN KARAKTERISTIK RESERVOIR DAN KERUSAKAN FORMASI SERTA UJI DELIVERABILITAS PADA SUMUR AMP-01. Prosiding Seminar Nasional Pakar. https://doi.org/10.25105/pakar.v0i0.4220
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.