Era digital membuat anak-anak lebih suka bermain gadget daripada permainan yang melibatkan gerak motorik kasar dan halus. Seni lipat kertas (origami) merupakah satu kegiatan belajar dan bermain yang mampu menstimuli perkembangan motorik halus anak. Keuntungan lain kegiatan origami adalah meningkatkan kreativitas anak, merangsang motorik halus anak, dan menyenangkan. Namun sayangnya, kegiatan ini jarang dikembangkan di TK atau RA. Prodi PG-PAUD UNIPA Surabaya bermaksud melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PPM) untuk melatih kreativitas guru TK/RA. Tujuan dilakukannya pengabdian masyarakat ini adalah untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan guru TK dan RA di Komunitas Program Sekolah Mobilisasi Daerah Wilayah 2 Surabaya terkait dengan penumbuhan kreativitas dan keterampilan origami untuk anak usia dini. Jumlah peserta PPM adalah 50 orang. Metode pembelajaran yang digunakan melalui ceramah, demonstrasi, dan latihan. Dampak kegiatan pengabdian ini adalah adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan origami peserta workshop untuk menumbuhkan kreativitas anak usia dini. Respon positif juga diberikan oleh peserta workshop dan berharap agar kegiatan serupa dapat dilakukan secara berkala dan lebih luas jangkauannya di luar surabaya.
CITATION STYLE
Kurniawan, A., & Insani, A. (2023). PELATIHAN PENGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK DENGAN APE BERBASIS KERTAS LIPAT BAGI KOMUNITAS PRAKTISI PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK WILAYAH SURABAYA 2. PANCASONA, 2(1), 115–120. https://doi.org/10.36456/pancasona.v2i1.6878
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.