Plastik merupakan produk terbuat dari bahan sintetis, keberadaanya sudah sangat mengkhawatikan oleh karena ketergantungan tinggi pengguna untuk menunjang gaya hidup. Pada masa pandemic covid 19 selama diberlakukannya lockdown pengguna plastik meningkat, kemudian turun setelah dibuka kembali. Beberapa upaya telah dilakukan oleh pemerintah seperti menerapkan plastik sekali pakai, tapi hal ini tetap akan menjadi sia-sia jika pengguna tidak mendapatkan pengetahuan yang cukup tentang bahaya plastik . Kegiatan pengabdian ini dirancang oleh Fakultas Teknologi Universitas Jayabaya bersama mahasiswa dengan tema memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang plastik serta jenis-jenisnya dan manfaat ekonomi jika diolah menjadi bijih plastik serta memberikan wawasan bahwa sampah plastik dapat memberi sumber pendapatan. Kelompok masyarakat yang disasar adalah pondok pesantren Riyadhul Huda di Kabupaten Bogor, letak pesantren yang selain tidak jauh dari kampus serta berlokaasi berdampingan dengan masyarakat sehingga dapat menjadi hal yang positif bagi masyarakat setempat. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan jumlah peserta 74 orang. Dari hasil survey didapatkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan dan wawasan peserta tentang zero waste dan peluang ke wirausaha mandiri.
CITATION STYLE
Lubena, L., Imelda, D., Naidir, F., Ratnawati, N., Samodrawati, D., & F, F. E. (2021). Pengayaan Teknologi Pengelolahan Sampah Plastik Menuju Wirausaha Mandiri di Pondok Pesantren Riyadhul Huda Kampung Babakan Ciangsana Kabupaten Bogor. Dedikasi:Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 95–105. https://doi.org/10.31479/dedikasi.v1i2.84
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.