HUBUNGAN UMUR DAN PARITAS IBU DENGAN KEJADIAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH

  • Heriani H
  • Camelia R
N/ACitations
Citations of this article
159Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Latar Belakang: Berat badan lahir merupakan alat ukur yang paling penting untuk mengetahui status kesehatan seorang bayi. World Health Organization (WHO) menegaskan bahwa bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) merupakan bayi yang lahir dengan berat kurang dari 2.500 gram dan memiliki mortalitas 20 kali lebih tinggi dibandingkan dengan bayi dengan berat badan lahir lebih dari 2.500 gram. Tujuan: Diketahuinya hubungan umur dan paritas ibu dengan Berat Badan Lahir Rendah. Metode: Desain penelitian menggunakan survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Penelitian dilaksanakan di PMB rahmi Fachrudi Baturaja. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Januari-Maret 2022. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang melahirkan di PMB periode Agustus 2020 – Juli 2021 yang berjumlah 54 responden. Sampel dalam penelitian ini adalah total populasi yang berjumlah 54 responden. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil: Ada hubungan umur ibu (p-value=0,001

Cite

CITATION STYLE

APA

Heriani, H., & Camelia, R. (2022). HUBUNGAN UMUR DAN PARITAS IBU DENGAN KEJADIAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH. Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan, 14(1). https://doi.org/10.36729/bi.v14i1.818

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free