BIOMARKER SEBAGAI INDIKATOR PARAMETER BATUAN SUMBER DAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN BATUAN SUMBER MINYAK BUMI LAPANGAN TARAKAN KALIMANTAN TIMUR - INDONESIA

  • Mustikasari I
N/ACitations
Citations of this article
25Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian  dengan  pendekatan  geokimia  molekul  untuk  memahami  batuan  sumber  dan  lingkungan  pengendapan  minyak bumi lapangan Tarakan. Tujuh ( 7 ) sampel telah dianalisis dengan metoda GC, GC – MS dan IR – MS. Kisaran  rasio  20R  Sterana  C29/C27  antara  2,4  sampai  7,3    >  1  menunjukkan  ketujuh  batuan  sumber  berasal  dari daratan, nilai Canonial value (Cv) empat sampel >0,47 mengindikasikan batuan sumber berasal dari daratan , grafik antara  Pristana/Phytana  (Pr/ Ph) terhadap Cv lima sampel mengindikasikan batuan sumber berasal dari daratan. Nilai rasio Pristana terhadap Phytana (Pr/Ph) berkisar antara 2,32 sampai 6,91 menjelaskan enam sampel berasal dari  lingkungan pengendapan batuan sumber oksidatif sedangkan satu sampel berasal dari lingkungan pengendapan batuan sumber reduktif. Kata kunci ; biomarker, geokimia, Sterana, Canonial value, Pristana/Phytana

Cite

CITATION STYLE

APA

Mustikasari, I. (2011). BIOMARKER SEBAGAI INDIKATOR PARAMETER BATUAN SUMBER DAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN BATUAN SUMBER MINYAK BUMI LAPANGAN TARAKAN KALIMANTAN TIMUR - INDONESIA. JRSKT - Jurnal Riset Sains Dan Kimia Terapan, 1(1), 62. https://doi.org/10.21009/jrskt.011.10

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free