Permasalahan dalam penelitian ini adalah santriwati dayah salafiyah yang belum menempuh pendidikan di perguruan tinggi, sering diasumsikan sebagai kaum yang menutup diri dan cenderung apatis terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motivasi santri dayah dalam melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Untuk mengetahui bagaimana persepsi santri terhadap perguruan tinggi dan untuk mengetahui dorongan dan tantangan santri dayah salafiyah Bireuen untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis. Temuan dalam penelitian ini adalah motivasi santri dayah dalam melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi sebenarnya sangat antusias dikarenakan pendidikan di perguruan tinggi dapat menambah khazanah keilmuan seiring dengan tuntutan kemajuan zaman. Ada beberapa faktor yang dapat mendukung dan menghambat santriwati dalam melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Di antara faktor pendukungnya adalah adanya dukungan dan anjuran dari pimpinan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Dukungan dari orang tua dan keluarga terutama dalam bidang materil juga merupakan faktor pendukung bagi santri untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Adapun yang menjadi faktor penghambat bagi santriwati dalam melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi adalah kekurangan ekonomi, usia yang lanjut dan pemikiran santriwati sendiri yang telah mengikat pemikirannya untuk berkembang dan maju.
CITATION STYLE
Rafidhah, R. H., & RIJAL, F. (2020). MOTIVASI SANTRIWATI DAYAH SALAFIYAH BIREUEN MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI. Al-Ikhtibar: Jurnal Ilmu Pendidikan, 7(1), 749–765. https://doi.org/10.32505/ikhtibar.v7i1.613
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.