Penelitian ini bertujuan mengetahui alasan mahasiswa mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, ketercapaian pembelajaran yang berpusat pada peserta didik melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, dan manfaat dari program tersebut. Merdeka Belajar Kampus Merdeka adalah salah satu program dalam transformasi kebijakan pendidikan yang mengafirmasi proses pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik. Namun, tanpa implementasi yang memadai, kebijakan yang secara normatif ideal dan mencerahkan hanya akan menjadi riak tanpa ada perubahan berarti. Peserta didik sebagai pelaku aktif perlu dilibatkan dalam kebijakan di tingkat terendah dengan memberikan umpan balik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui studi kasus. Responden penelitian merupakan mahasiswa peserta program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Universitas Katolik Atma Jaya, Jakarta. Data dianalisis secara deskriptif, dan hasil analisis menemukan bahwa motivasi mahasiswa mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka nonkelas adalah untuk pemahaman konsep dan pembentukan karakter. Sedangkan partisipan Merdeka Belajar Kampus Merdeka kelas memiliki orientasi utama untuk konversi nilai. Tidak terdapat perbedaan ketercapaian pembelajaran berdasarkan kriteria popularitas, kesesuaian bidang usaha, maupun lokasi mitra program. Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka juga dinyatakan bermanfaat untuk mengasah kemampuan adaptasi dan pengembangan soft skill dengan mengenal budaya organisasi dan cara belajar yang berbeda.Penelitian ini bertujuan mengetahui alasan mahasiswa mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, ketercapaian pembelajaran yang berpusat pada peserta didik melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, dan manfaat dari program tersebut. Merdeka Belajar Kampus Merdeka adalah salah satu program dalam transformasi kebijakan pendidikan yang mengafirmasi proses pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik. Namun, tanpa implementasi yang memadai, kebijakan yang secara normatif ideal dan mencerahkan hanya akan menjadi riak tanpa ada perubahan berarti. Peserta didik sebagai pelaku aktif perlu dilibatkan dalam kebijakan di tingkat terendah dengan memberikan umpan balik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui studi kasus. Responden penelitian merupakan mahasiswa peserta program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Universitas Katolik Atma Jaya, Jakarta. Data dianalisis secara deskriptif, dan hasil analisis menemukan bahwa motivasi mahasiswa mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka nonkelas adalah untuk pemahaman konsep dan pembentukan karakter. Sedangkan partisipan Merdeka Belajar Kampus Merdeka kelas memiliki orientasi utama untuk konversi nilai. Tidak terdapat perbedaan ketercapaian pembelajaran berdasarkan kriteria popularitas, kesesuaian bidang usaha, maupun lokasi mitra program. Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka juga dinyatakan bermanfaat untuk mengasah kemampuan adaptasi dan pengembangan soft skill dengan mengenal budaya organisasi dan cara belajar yang berbeda.
CITATION STYLE
Cahayani, A., Widiasari, N., & Gunawan, A. S. (2024). PEMBELAJARAN YANG BERPUSAT PADA PESERTA DIDIK MELALUI PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA. Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan, 16(2). https://doi.org/10.24832/jpkp.v16i2.780
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.