ABSTRAK Kompleksnya proses penerjemahan dapat menimbulkan kesalahan penerjemahan. Studi kasus (Case Study) ini menganalisis kesalahan penggunaan kata bahasa Jepang dalam hasil terjemahan Indonesia-Jepang. Sumber datanya adalah sembilan karya ilmiah mahasiswa. Hasil analisis menunjukkan lima kategorisasi kesalahan: 1) Kesalahan penggunaan kosakata yang tidak sesuai dalam kalimat. 2) Kesalahan penambahan dan penghilangan kata dalam kalimat, 3) Kesalahan penulisan huruf katakana, 4) Kesalahan penulisan kanji, dan 5) kesalahan perubahan kata. Kesalahan tersebut disebabkan oleh lima faktor, yaitu, 1) Language Transfer, 2) Overgeneralization 3) Transfer of Training, 4) Learning Strategy 5) Communication Strategy. Kata kunci: Analisis kesalahan, penerjemahan Indonesia-Jepang, penggunaan kata ABSTRACT The complexity of the translation process can lead to errors in translation. This case study analyzes the misuse of the Japanese word in Indonesian-Japanese translation. The data source is the nine scientific works of students majoring in Japanese. The results of the analysis show five categorizations of error: 1) Mistakes of inappropriate vocabulary in the sentence. 2) Error adding and omission of words in sentence, 3) Error writing letters saya, 4) Kanji writing error, and 5) error word change. The error is caused by five factors, namely, 1) Language Transfer, 2) Overgeneralization 3) Transfer of Training, 4) Learning Strategy 5) Communication Strategy
CITATION STYLE
Achmad Muhlisian, A. (2018). Analisis Kesalahan Penggunaan Kata Hasil Terjemahan Indonesia-Jepang dalam Karya Ilmiah Mahasiswa. Journal of Japanese Language Education and Linguistics, 2(2). https://doi.org/10.18196/jjlel.2217
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.