Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) berhubungan dengan patogen, penyebabnya faktor pejamu dan faktor lingkungan. Faktor lingkungan kerja yang berisiko terjadinya ISPA adalah pekerja pabrik kerupuk. Penggunaan bahan baku dan proses pembuatan kerupuk tersebut pekerja pabrik kerupuk terapapar partikel tepung yang berada di dalam ruangan sehingga pekerja yang beresiko terjadinya ISPA. Paparan tepung yang menjadi partikel kecil yang ada di ruangan pabrik rentan terhirup serta terakumulasi partikel tersebut kedalam paru-paru sehingga mempercepat timbulnya ISPA. Tujuan dilakukan pengabdian kepada masyarakat pada pekerja Pabrik Kerupuk adalah pemberian edukasi untuk mencegah ISPA dengan memberikan edukasi kesehatan menggunakan masker. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan edukasi kesehatan. Kegiatan dilakukan pada 8 Desember 2022 yang diikuti oleh 25 pekerja pabrik krupuk UD. Andalas. Hasil yang didapatkan dalam pengabdian masyarakat ini setelah dilakukan edukasi penggunaan masker untuk mencegah penyakit ISPA yaitu 19 (76%) pekerja pabrik kerupuk memiliki pengetahuan baik terkait penyakit ISPA dan cara menggunakan masker yang benar untuk mencegah penyakit ISPA. Edukasi pendidikan disertai dengan demontrasi untuk meningkatkan pengetahuan dan memberikan stimulus untuk meningkatkan pemahaman partisipan secara langsung.
CITATION STYLE
Putri, N. S., Anisa Firmanti, T., Pramesti Wilujeng, A., Syahbana, A., & Satrianto, A. (2023). Edukasi Kesehatan tentang Penggunaan Masker untuk Mencegah Penyakit ISPA Pada Pekerja Pabrik Krupuk. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(4). https://doi.org/10.30651/aks.v7i4.20401
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.