A Perbandingan Serat Abaka (Musa Textillis Nee) Dan Serat Sabut Kelapa Sebagai Bahan Tambah Terhadap Campuran Beton

  • Rachman L
  • Banjarsanti S
  • Pranoto Y
N/ACitations
Citations of this article
29Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pemilihan Serat Abaka dan Serat Sabut Kelapa sebagai bahan tambah dalam campuran beton dengan memanfaatkan batang pohon pisang dan limbah buah kelapa yang kurang dimanfaatkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisi pengaruh serat abaka dan serat sabut kelapa terhadap kuat tekan dan kuat lentur beton. Penelitian ini menggunakan bahan tambah Serat Abaka dan Serat Sabut Kelapa dengan kadar 0,4%, 0,5% dan 0,6%. Penelitian ini dimulai dari kajian pustaka, pengadaan material, pengujian material, analisis data, membuat mix design, pembuatan benda uji, pengujian kuat tekan dan kuat lentur serta analisa hasil pengujian. Dari hasil penelitian didapatkan, nilai kuat tekan optimum pada beton Serat Abaka dengan persentase serat 0,5% dengan nilai kuat tekan karakteristik sebesar 26,29 MPa sedangkan pada serat sabut kelapa nilai kuat tekan maksimum dengan persentase serat 0,6% dengan kuat tekan karakteristik 25,07 MPa. Kuat lentur beton Serat Abaka maksimum 3,75 MPa, dan pada beton Serat Sabut Kelapa 3,07 MPa

Cite

CITATION STYLE

APA

Rachman, L. H., Banjarsanti, SSN., & Pranoto, Y. (2020). A Perbandingan Serat Abaka (Musa Textillis Nee) Dan Serat Sabut Kelapa Sebagai Bahan Tambah Terhadap Campuran Beton. JUTEKS : Jurnal Teknik Sipil, 5(2), 115. https://doi.org/10.32511/juteks.v5i2.674

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free