PERFORMANSI FISIOLOGIS UDANG VANAME, Litopenaeus vannamei YANG DIPELIHARA PADA MEDIA AIR TAWAR DENGAN APLIKASI KALIUM

  • Widodo A
  • Pantjara B
  • Adhiyudanto N
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
71Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kalium sangat penting bagi udang terutama yang dipelihara pada media air tawar. Kalium merupakan mineral mikro yang penting bagi udang terutama dalam menjaga keseimbangan elektrolit cairan tubuh, penghantaran impuls saraf, serta pembebasan tenaga yang berasal dari protein, lemak, dan karbohidrat pada proses metabolisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performansi udang vaname, Litopenaeus vannamei, yang dipelihara pada media air tawar dengan aplikasi kalium. Penelitian dilakukan di Laboratorium Basah Balai Riset Perikanan Budidaya Air Payau, Maros. Hewan uji yang digunakan adalah udang vaname umur 62 hari dengan bobot awal rata-rata 5,80±0,02 g. Penelitian dirancang dengan pola rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diujikan adalah aplikasi KCl sebagai sumber kalium pada air tawar pengencer media bersalinitas 1-0 ppt, masingmasing konsentrasi kalium pada perlakuan A, B, C, dan D secara berurutan adalah 25, 50, 75, dan 0 mg/L (kontrol). Sebelum penelitian berlangsung, udang diadaptasikan di air payau dengan salinitas 25 ppt selama 10 hari. Selanjutnya salinitas diturunkan sampai 1 ppt selama 3 hari, dilanjutkan pemeliharaan pada salinitas 0 ppt sampai akhir penelitian (30 hari). Peubah yang diamati adalah tingkat kerja osmotik, laju konsumsi oksigen, konsentrasi glukosa darah, sintasan, laju pertumbuhan bobot, dan panjang spesifik harian serta peubah kualitas air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi kalium 25-75 mg/L pada media pemeliharaan air tawar dapat meningkatkan kemampuan osmoregulasi dan mengurangi tingkat stres udang vaname sehingga dapat meningkatkan laju pertumbuhan dan sintasannya. Uji statistik terhadap tingkat kerja osmotik, tingkat konsumsi oksigen, dan konsentrasi glukosa darah berbeda nyata (P<0,05) antar perlakuan, namun performansi fisiologis udang vaname terbaik dengan tingkat osmotik, laju konsumsi oksigen, dan konsentrasi glukosa darah terendah diperoleh pada perlakuan aplikasi kalium konsentrasi 50 mg/L (optimum 55,05–56,43 mg/L).

Cite

CITATION STYLE

APA

Widodo, A. F., Pantjara, B., Adhiyudanto, N. B., & Rachmansyah, R. (2011). PERFORMANSI FISIOLOGIS UDANG VANAME, Litopenaeus vannamei YANG DIPELIHARA PADA MEDIA AIR TAWAR DENGAN APLIKASI KALIUM. Jurnal Riset Akuakultur, 6(2), 225. https://doi.org/10.15578/jra.6.2.2011.225-241

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free