PENGARUH STRATEGI RECIPROCAL TEACHING TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS V SD

  • Sundahry S
  • Fitria Y
  • Rakimahwati R
N/ACitations
Citations of this article
33Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Abstract:. The basic criteria of integrated teaching are: teaching includes educational goals in which learners actively participate in the learning process, teaching begins with a theme relevant to the learner's life, learners engage in learning and active thinking processes to practice critical thinking skills. Critical thinking skill is an activity of thinking about an idea or idea related to a given concept or a presented problem. Critical thinking is also understood as the activity of analyzing ideas or ideas in a more specific way, distinguishing them sharply, choosing, identifying, studying, and developing them in a more perfect direction. The purpose of this study was to investigate: the influence of reciprocal teaching strategies on the critical thinking skills of learners. This research is a quasi experimental type research. The population is all students in SD Nanggalo Tarusan Pesisir Selatan and the samples are students of VA and VB class as many as 50 people. This sampling technique is porpusive sampling. Data from the research results obtained from critical thinking skills tests. The results showed that the critical thinking skills of learners who were given a reciprocal teaching strategy were higher than conventional learning. Keyword: Reciprocal teaching, Critical Thinking Skill, Thematic Abstrak: Kriteria mendasar tentang pengajaran terintegrasi antara lain; pengajaran meliputi tujuan pendidikan dalam hal peserta didik secara aktif berpartisipasi dalam proses belajar, pengajaran dimulai dari suatu tema yang relevan dengan kehidupan peserta didik, peserta didik terlibat dalam proses belajar dan berpikir aktif untuk melatih keterampilan berpikir kritis. Keterampilan berpikir kritis adalah suatu kegiatan cara berpikir tentang ide atau gagasan yang berhubungan dengan konsep yang diberikan atau masalah yang dipaparkan. Berpikir kritis juga dipahami sebagai kegiatan menganalisis idea atau gagasan ke arah yang lebih spesifik, membedakannya secara tajam, memilih, mengidentifikasi, mengkaji, dan mengembangkannya ke arah yang lebih sempurna. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki: pengaruh strategi reciprocal teaching terhadap keterampilan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian jenis quasi eksperimen. Populasinya adalah seluruh peserta didik di SD Nanggalo Tarusan Pesisir Selatan dan sampelnya adalah peserta didik kelas VA dan VB sebanyak 50 orang. Teknik pengeambilan sampel ini porpusive sampling. Data dari hasil penelitian diperoleh dari tes keterampilan berpikir kritis. Hasil penelitian menunujukan bahwa keterampilan berpikir kritis peserta didik yang diberi strategi reciprocal teaching lebih tinggi dibandingkan pembelajaran konvesional.Kata Kunci: Reciprocal teaching, Keterampilan Berpikir Kritis, Tematik

Cite

CITATION STYLE

APA

Sundahry, S., Fitria, Y., & Rakimahwati, R. (2019). PENGARUH STRATEGI RECIPROCAL TEACHING TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS V SD. EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 11(1), 1. https://doi.org/10.17509/eh.v11i1.9766

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free