EKSTRAKSI SELULOSA BATANG TANAMAN JAGUNG (ZEA MAYS) METODE BASA

  • Asmoro N
  • Afriyanti A
  • Ismawati I
N/ACitations
Citations of this article
180Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Batang tanaman jagung merupakan salah satu limbah hasil pertanian yang mengandung selulosa, hemiselulosa dan lignin. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konsentrasi  NaOH pada proses ekstraksi selulosa dari batang tanaman jagung terhadap rendemen dan sifat fisik selulosa. Tahap dan metode penelitian meliputi: ekstraksi selulosa batang tanaman jagung melalui proses delignifikasi, pencucian, blanching, pengeringan dan pembuatan serbuk selulosa. Percobaan menggunakan waktu ekstraksi selama 60 menit dengan konsentrasi NaOH (K) dengan 5 taraf perlakuan yaitu K1= 10%, K2= 15%, K3= 20%, K4= 25% dan K5= 30%. Masing-masing perlakuan diulang tiga kali dan masing-masing dianalisis dengan dua ulangan. Sehingga diperoleh unit percobaan  3x5x2 = 30 unit percobaan. Analisis produk selulosa secara fisik meliputi pengukuran rendemen, pH, Water Holding Capacity (WHC) dan Oil Holding Capacity (OHC). Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan NaOH konsentrasi 25% pada proses ekstraksi selulosa batang jagung menghasilkan rendemen tertinggi sebesar 35,61%; nilai pH rata-rata sebesar 8,66. Kemampuan mengikat air (WHC) tertinggi sebesar 8,21 g/g dan kemampuan mengikat minyak (OHC) sebesar 9,76 g/g. Kata kunci:  Selulosa, batang tanaman jagung, Ekstraksi, Natrium Hidroksida

Cite

CITATION STYLE

APA

Asmoro, N. W., Afriyanti, A., & Ismawati, I. (2018). EKSTRAKSI SELULOSA BATANG TANAMAN JAGUNG (ZEA MAYS) METODE BASA. Jurnal Ilmiah Teknosains, 4(1), 24–28. https://doi.org/10.26877/jitek.v4i1.1710

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free